Ketika saya benar - benar harus berhadapan dengan terik
Ketika saya benar - benar harus menggasak mata mata
Ketika saya benar - benar harus membalut kain
Ketika saya benar - benar harus menyingsingkan lengan
Didalam sebuah ruangan besar
Tidak ditujukan untuk komersil
Ruangan untuk menggodok bakat
Ruangan untuk menggerus kemampuan panca penglihatan kami
Kami memiliki mata yang sangat sempurna
Namun, tidak begitu dengan alat pengkaptur gambar yang kami punya.
*pertama kali saya dan teman-teman menggunakan studio foto pro (Jojo (fotografer), Rimba(asisten fotografer), Niken (stylist dan tancapan) dengan model Elda Krista dari Papua dan John Pakenlahu dari Belanda)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar